Jason Alexandro, Demili and Daniel Mario, Santoso (2024) LAPORAN STUDI Upaya Meningkatkan Keefektifan ESG di Lembaga Pendidikan Serta Output ESG Melalui Community Park. Technical Report. SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya, Surabaya.
Text
Laporan LUITERASI Jason Alexandro Demili.pdf Download (12MB) |
Abstract
Fenomena kerusakan lingkungan berdampak pada seluruh dunia akibat aktivitas manusia yang merusak lingkungan. Keprihatinan muncul dalam melawan kerusakan lingkungan berupa konsep ESG (Environmental, Social, Governance) untuk meningkatkan kesadaran secara lingkungan. Indonesia merupakan negara yang tidak memiliki tingkat kesadaran dan kepedulian akan lingkungan yang tinggi, hal ini dapat mengancam sustainability secara jangka panjang. ESG menjadi tonggak bagaimana seharusnya dunia berjalan dengan wujud berupa gerakan-gerakan yang menginspirasi masyarakat, dengan pendidikan sebagai landasan utama dalam perkembangan ESG sejak dini. Pendidikan menjadi dasar perkembangan seseorang, penerapan ESG dalam pendidikan akan mendorong kesadaran ESG sejak dini dan menginspirasi masyarakat. Gerakan pada pendidikan secara sederhana dapat berupa pembuatan kebun sekolah berbasis community park dan pendekatan biofilik pada desain bangunan SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya. Metode yang digunakan adalah pendekatan metode kualitatif analisis deskriptif dengan menjalin survei dan perhitungan matematis dalam merancang pembuatan kebun yang efektif serta park management yang terstruktur. Hasil perancangan menunjukkan akan konsep penggunaan hanging garden, vertical garden, dan hidroponik pada area sekolah seperti green house, roof garden, dinding serta balkon sekolah dengan menerapkan teknologi yang ada pada sekolah serta ekspansi pada area sekolah lainnya. Setelah konsep desain, pembuatan sistem dan regulasi internal sekolah dalam pengelolaan kebun penting untuk keteraturan dan keberlangsungan proyek untuk diintegrasikan pada kurikulum sekolah untuk membangun kebiasaan pada pelajar, kesadaran lingkungan, dan tanggung jawab sebagai pelajar sebagai penerus bangsa yang kedepannya berbasis ESG. Kesinambungan sistem dan regulasi yang sukses dapat dijadikan sebagai model ESG pada pendidikan serta sebagai standardisasi ESG pada pendidikan di Indonesia. Kata kunci: ESG, Biofilik, Green House, Roof Garden, Hanging Garden, Vertical Garden, Sekolah, Sustainability, Sistem, Regulasi
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences |
Divisions: | Umum |
Depositing User: | Thomas Aquino Library |
Date Deposited: | 29 Oct 2024 01:34 |
Last Modified: | 29 Oct 2024 03:10 |
URI: | http://repository.smakstlouis1sby.sch.id/id/eprint/285 |
Actions (login required)
View Item |